Operasi Bilangan
Bulat
Bilangan Bulat yaitu semua bilangan negatif, nol dan positif. Bilangan
bulat dapat dimulai dari - ∞ , 0, sampai positif ∞.
Pada
garis bilangan tersebut, setiap bilangan yang berada di samping kiri angka 0
maka bilangan tersebut bernilai negatif (-). Sedangkan setiap bilangan yang
berada disamping kanan angka 0 maka bilangan tersebut bernilai positif (+).
Dari
pernyataan tersebut dapat disimpulakan bahwa setiap bilangan negatif (-) akan
selalu mengarah ke arah kiri, sedangkan setiap bilangan positif (+) akan
mengarah ke arah kanan.
1. Operasi Penjumlahan Bilangan Bulat
Operasi penjumlahan meliputi pertambahan dan pengurangan bilangan
bulat. Untuk lebih memahami operasi penjumlahan perhatikan contoh berikut:
a. 2 + 3 = ..
Karena Merupakan pertambahan ( + ), maka sebagaimana penjelasan di
atas untuk setiap bilangan Positif maka
arahnya adalah ke kanan. Sehingga 2 + 3 = 5.
b. 3 + 6 - 10 = ...
Dari hasil bilangan tersebut, maka 3 dan 6 bernilai positif ( + )
sehingga arah pada garis bilangannya ke kanan. Sedangkan 10 bernilai negatif (
- ) sehingga arah pada garis bilangannya menuju ke arah kiri. Jadi 3 + 6 – 10 =
-1.
c. 10 + 3 - 8 = ...
karena 10 dan 3 positif sedangkan 8 adalh negatif, maka hasil dari
10 + 3 - 8 = 5.
Pada Operasi penambahan bilangan Bulat, berlaku sifat-sifat :
1) Sifat Kumutatif
Pada Operasi penambahan bilangan Bulat, berlaku sifat-sifat :
1) Sifat Kumutatif
a + b = b
+ a
Contoh :
a)
2 +
3 = 3 + 2
b)
4 +
8 = 8 + 4
2)
Sifat
Asosiatif
( a + b ) + c = a + ( b + c
)
Contoh :
a)
(4 +
7) + 6 = 4 + (7 + 6)
b)
3 +
(5 + 12) = (3 + 5) + 12